Salahsatu cara diet sehat adalah membatasi konsumsi gula, garam, lemak trans, dan minyak. Selain dapat menurunkan berat badan, kesehatan Parents pun akan lebih terjaga. Kementerian Kesehatan RI merekomendasikan asupan gula 4 sendok makan per hari, garam 1 sendok teh per hari, dan lemak sebanyak 5 sendok makan per hari.
sumbersehat – Melakukan diet Herbalife puasa merupakan cara menjadi langsing yang menyenangkan. Saat bulan puasa kebanyakan orang justru mengalami kenaikan berat badan. Padahal logikanya, tidak makan dan minum selama sekian jam seharusnya dapat membuat berat badan turun. Hal ini disebabkan karena pola makan yang keliru saat berbuka puasa. Orang berlomba-lomba membuat atau membeli hidangan berbuka yang mengandung banyak kalori. Padahal kalori diketahui merupakan penyebab utama naiknya berat badan. Agar berat badan Anda tidak melonjak saat bulan puasa, simak tips diet cepat saat puasa berikut ini! Inilah Cara Diet Herbalife Puasa, Dijamin Bikin Badan LangsingBanyak Mengonsumsi Protein Saat Sahur dan BerbukaHarus Ada Buah dan Sayur di Dalam Menu Sahur dan BerbukaMembatasi Konsumsi Makanan dan Minuman ManisDilarang Makan Berlebihan Saat Berbuka PuasaMenghindari Makan GorenganOlahraga Ringan Saat Berpuasa Inilah Cara Diet Herbalife Puasa, Dijamin Bikin Badan Langsing Diet Herbalife puasa dilakukan dengan mengurangi jumlah asupan kalori yang masuk ke dalam tubuh. Kalori yang berlebih di dalam tubuh dapat menjadi lemak yang menumpuk. Kelebihan kalori juga memberi pengaruh buruk bagi kesehatan seperti munculnya penyakit kolesterol, diabetes, dan hipertensi. Berikut beberapa cara diet sehat yang bisa Anda lakukan saat berpuasa. Banyak Mengonsumsi Protein Saat Sahur dan Berbuka Pastikan terdapat protein dalam menu diet Herbalife seminggu yang Anda jalani. Anda harus mengonsumsi protein dalam jumlah yang lebih banyak daripada kalori saat sahur dan berbuka puasa. Protein sangat baik untuk mengurangi kelebihan lemak tubuh dan menekan nafsu makan agar tetap terkendali. Konsumsi protein yang tinggi dapat mencegah Anda makan berlebihan saat berbuka puasa yang dapat menggagalkan diet Herbalife puasa. Makan berlebihan ini juga bisa menyebabkan perut merasa begah dan tidak nyaman. Protein juga dibutuhkan untuk pembangunan sel, menyeimbangkan cairan di dalam tubuh, dan membantu kerja enzim. Itulah sebabnya saat sedang puasa, Anda tetap harus mengonsumsi banyak protein. Tujuannya adalah agar metabolisme di dalam tubuh tetap berjalan baik dan proses kimiawi di dalam tubuh tetap berlangsung secara optimal. Saat berpuasa Anda bisa mengonsumsi paket Herbalife untuk puasa secara teratur sebagai makanan tambahan yang kaya nutrisi namun rendah kalori. Harus Ada Buah dan Sayur di Dalam Menu Sahur dan Berbuka Anda harus mengonsumsi banyak buah dan sayur saat sahur dan berbuka sewaktu menjalankan diet Herbalife puasa. Dapatkan serat dan nutrisi yang tinggi dalam buah dan sayur-sayuran. Serat dan nutrisi ini memberikan banyak manfaat yang akan menunjang bermacam aktivitas Anda selama menjalankan ibadah puasa. Saat Anda berpuasa, tubuh bisa kehilangan cairan. Mengonsumsi buah dan sayuran yang banyak mengandung air saat sahur dan berbuka akan menjaga tubuh tetap terhidrasi. Akan akan terhindar dari rasa lemas akibat kekurangan cairan. Tubuh juga tetap bugar sepanjang siang hari karena buah dan sayur mengandung banyak vitamin dan mineral. Buah dan sayur sangat dianjurkan dalam diet berpuasa karena mengandung serat yang tinggi. Kandungan serat yang tinggi ini sangat baik untuk program diet karena dapat mengontrol nafsu makan. Serat akan bertahan di dalam usus dalam waktu yang lama sehingga membuat Anda merasa kenyang lebih lama. Serat di dalam buah dan sayuran juga berguna untuk menjaga kadar gula di dalam tubuh. Hal ini dapat menghindari penumpukan gula di dalam darah penyebab penyakit diabetes. Anda bisa mengombinasikan sayur dan buah dengan produk Herbalife yang paling cepat menurunkan berat badan agar dapat menurunkan berat badan dengan cepat. Membatasi Konsumsi Makanan dan Minuman Manis Anda harus tetap mendapat asupan gula saat berbuka puasa untuk mengembalikan energi yang hilang saat berpuasa. Saat berpuasa selama belasan jam, kadar gula darah akan menurun. Itulah sebabnya Anda perlu mengonsumsi makanan atau minuman yang manis untuk menstabilkan kandungan gula darah. Penting diketahui adalah jangan mengonsumsi gula secara berlebihan. Terlalu banyak asupan gula yang berasal dari makan makanan atau minuman manis akan disimpan sebagai timbunan lemak di dalam tubuh. Hal ini justru akan mengacaukan program diet Herbalife puasa yang Anda jalani. Bila ingin mendapat rasa manis yang menyehatkan, Anda dapat mengonsumsi Herbal Tea Concentrate. Herbal Tea Concentrate terbuat dari teh hijau dan aneka tanaman pilihan yang mempunyai banyak manfaat. Kandungan teh hijaunya dapat bertindak sebagai detoks yang membersihkan racun di dalam tubuh. Teh ini disebut juga Thermojetic Herbal Concentrate yang dapat menimbulkan efek panas di dalam tubuh. Fungsinya untuk membakar lemak dan kalori yang menumpuk di dalam tubuh. Dilarang Makan Berlebihan Saat Berbuka Puasa Tidak makan dan minum seharian bukan berarti Anda dapat makan sepuasnya saat berbuka puasa. Makan dengan takaran belebihan dapat meningkatkan gula di dalam darah. Kelebihan gula ini akan diubah menjadi lemak yang menimbun di dalam tubuh karena tubuh kekurangan insulin saat berpuasa. Saat menjalankan diet Herbalife puasa, Anda harus menjaga porsi makanan saat berbuka. Gunakan piring kecil saat mengambil makanan untuk berbuka agar memberikan efek kenyang. Kombinasikan makanan dengan produk Herbalife yang dapat memberikan rasa kenyang, memberi tambahan nutrisi, dan mengontrol nafsu makan. Anda dapat mengonsumsi Shake Mix Herbalife sebagai nutrisi yang cocok untuk diet Herbalife puasa. Makanan ini mengandung 24 vitamin, mineral, antioksidan, dan nutrisi yang diperlukan oleh tubuh. Di dalamnya juga terkandung 9gram protein dan serat yang baik untuk program diet Anda. Shake Mix Herbalife mengandung protein kedelai yang dibutuhkan untuk program diet karena menyebabkan rasa kenyang lebih lama. Akibatnya Anda tidak memiliki keinginan untuk makan berlebihan saat berbuka, sehingga bisa dikatakan produk ini dapat mengontrol nafsu makan. Kandungan gizi didalamnya juga sangat baik untuk proses metabolisme dan membantu menjaga kesehatan tubuh. Menghindari Makan Gorengan Saat menjalankan diet Herbalife puasa diharapkan untuk membatasi bahkan menghindari makanan gorengan. Meski sangat menggiurkan, tapi gorengan mengandung lemak jenuh yang sangat berbahaya bagi tubuh. Selain bisa menaikkan berat badan, lemak jenuh ini berpotensi meningkatkan penyakit kolesterol, darah tinggi, dan jantung. Lebih baik Anda mengganti asupan lemak jenuh menjadi lemak tidak jenuh. Lemak tidak jenuh bisa didapatkan dari kacang-kacangan, biji-bijian, juga buah apukat. Anda bisa mengonsumsi produk-produk dari Herbalife untuk mendapatkan manfaat nutrisi yang lebih serta membantu menurunkan berat badan. Olahraga Ringan Saat Berpuasa Puasa bukan alasan untuk bermalas-malasan dan tidak berolahraga. Lakukan olahraga ringan saat menjelang berbuka agar kondisi tubuh tetap fit sepanjang hari. olahraga ini dapat dilakukan dengan melakukan jogging di sore hari atau beryoga ringan untuk menjaga elastisitas tubuh. Mengonsumsi produk Herbalife yaitu NRG Instant Tea dapat menaikkan stamina dan energi saat berolahraga. Demikianlah beberapa tips diet herbalife puasa yang bisa Anda lakukan dengan mudah di rumah. Agar memperoleh tambahan nutrisi dan membantu program penurunan berat badan, Anda dapat mengonsumsi produk dari Herbalife secara teratur. Pilihlah produk yang sesuai dengan kebutuhan. Semoga artikel ini bermanfaat. Post Views 75
Initampak aku ketika mau mulai diet lagi dengan serius.. Di minggu pertama aku ini aku makan seperti biasa, nyemil aku kurangin aja sedikit.. Jadi pola makan aku kurang lebih seperti ini di Minggu 1: Bangun Pagi Pukul 7.30: Sarapan Makan Kecil (Snack) Makan Siang Pukul 11.30: Makan Besar + 1 Sachet Flimty 30 menit sebelum makan.
Bagi umat muslim, puasa merupakan ibadah wajib selama bulan Ramadan. Jika dilaksanakan dengan benar, puasa bermanfaat bagi kesehatan. Organ tubuh seperti ginjal, limpa, dan hati bekerja mengeluarkan racun yang ada di dalam tubuh setiap hari. Racun tersebut salah satunya berasal dari makanan yang dikonsumsi. Berpuasa dapat membantu mengurangi racun yang masuk, sehingga beban kerja organ-organ tersebut berkurang. Tubuh tetap memerlukan makanan sehat, sehingga tetap perlu memerhatikan pola makan yang baik pada bulan Ramadan. Sebenarnya pola makan selama bulan ini tidak terlalu berbeda dengan bulan-bulan sebelumnya. Yang penting adalah tetap menjaga keseimbangan nutrisi dari asupan makanan dan cairan selama bulan puasa. Jenis Makanan yang Tepat untuk Konsumsi Selama Puasa Ada beberapa makanan yang yang dianjurkan untuk dikonsumsi selama puasa, yaitu Buah Konsumsilah buah kurma atau jus buah saat berbuka puasa sebagai salah satu pilihan yang sehat. Hindari makanan yang terlalu manis untuk menghindari lonjakan gula darah secara tiba-tiba. Makanan sehat Makan setelah berbuka puasa harus tetap mengedepankan pola makan yang seimbang. Antara lain terdiri atas buah dan sayur, roti atau nasi, ikan atau daging, susu dan produk olahannya, serta sedikit makanan mengandung lemak dan gula. Air putih Penting untuk memperbanyak asupan air untuk mengembalikan cairan tubuh dan menghindari dehidrasi. Sebaliknya, makanan dan minuman yang tidak dianjurkan, yaitu Minuman mengandung kafein Sebaiknya hindari minuman yang mengandung kafein. Sebab, minuman ini bersifat diuretik, yaitu menyebabkan tubuh mengeluarkan cairan lebih cepat melalui urine. Teh, kopi, dan minuman bersoda termasuk di antaranya. Makanan tinggi garam Beberapa jenis makanan yang sebaiknya tidak dikonsumsi saat sahur maupun berbuka puasa di bulan Ramadan ada makanan dengan kandungan garam yang tinggi. Garam akan menimbulkan rasa haus. Oleh karenanya, batasi konsumsinya termasuk di saat sahur. Makanan berlemak Hindari juga makanan kaya kandungan lemak, seperti goreng-gorengan atau kari. Perhatikan Cara Pengolahan Makanan Selain jenisnya, perhatikan juga cara mengolah makanan. Pilih makanan yang diolah dengan cara direbus atau dipanggang. Cobalah mengolah ayam atau daging dengan cara dibakar atau dipanggang, bukan digoreng. Sajikan dengan bumbu kacang untuk membangkitkan selera. Anda juga dapat membuat pangsit rebus, yang kemudian disajikan lengkap dengan saus favorit. Makanan yang digoreng kerap kali banyak dikonsumsi selama bulan Ramadan. Namun sebenarnya menggoreng merupakan salah satu cara memasak yang membuat makanan menjadi tidak sehat. Sebaiknya hindari menyajikan makanan yang digoreng sebagai hidangan setelah berpuasa. Apalagi makanan yang digoreng dengan cara merendamnya dalam minyak panas deep frying. Tips Makan Pada saat Puasa Ada beberapa tips yang berguna untuk diterapkan ketika Anda sedang berpuasa, agar puasa lancar dan Anda tetap sehat. Tips-tips tersebut adalah Jangan melewatkan makan sahur Waktu makan tidak kalah penting dibandingkan makan malam setelah berbuka puasa. Sahur saat berpuasa sangatlah penting. Makan di saat sahur akan mempersiapkan tubuh dengan energi dan gizi yang cukup hingga saat berbuka. Ketika Anda tidak sahur, maka jam puasa akan semakin lama yang dapat menyebabkan dehidrasi dan lelah di siang hari. Pilih karbohidrat kompleks Makanan yang dikonsumsi saat sahur sebaiknya jenis makanan yang mengandung karbohidrat kompleks, protein, dan kaya serat sekaligus tidak mengenyangkan secara berlebihan, contohnya adalah oats utuh. Makanan yang mengandung karbohidrat kompleks adalah makanan yang tidak mudah diurai sehingga melepaskan energi perlahan-lahan yang sangat baik saat tubuh berpuasa. Tidak berlebihan Hindari mengonsumsi makanan atau minuman berlebihan selama bulan Ramadan. Sebab, asupan makanan yang diperlukan selama bulan puasa tidak berbeda dari asupan makanan pada saat tidak terapkan pola makan sehat dan seimbang untuk memperoleh manfaat terbaik dari puasa. Puasa di Bulan Ramadan dijalankan setiap tahun. Ini dapat dimanfaatkan untuk beribadah, serta menyehatkan tubuh. Puasa juga berarti memberi kesempatan pada sel tubuh untuk memulai proses perbaikan yang penting, serta merangsang perubahan hormon yang menguntungkan tubuh. Namun, jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu, konsultasi ke dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan informasi pilihan makanan terbaik. terakhir jam 8 malam gue minum susu HERBALIFE. Saat berpuasa gue meminum segelas air putih setiap 30 menit - 1 jam (gue ga lakukan itu saat sedang tidur) DAY 2. gue ambil jendela 4 jam - gue tetep mulai makan sekitar jam 2 siang - 6 malam. Saat masuk di hari ke-2, kepala gue mulai agak pusing dan perut gue rasanya laper. Perlu diingat bahwa kebutuhan karbohidrat harian setiap orang mungkin berbeda tergantung dari usia, jenis kelamin, tinggi dan berat badan, tingkat aktivitas, serta angka kebutuhan kalori sehari-hari. Meski sedang puasa dan diiringi diet, Anda harus tetap memenuhi 40% dari kebutuhan karbohidrat total tubuh. Lalu, sebagian besar jumlah karbohidrat yang berkurang sebaiknya diganti dengan asupan protein yang berasal dari daging, telur, dan kacang-kacangan. Selain itu, untuk membuat rasa kenyang bertahan lebih lama, perbanyak makanan serat dari sayuran dan buah-buahan serta sumber lemak sehat dari olahan susu, minyak kelapa, dan mentega pada menu buka puasa Anda. Contoh menu buka puasa dan sahur saat sedang diet Anda bisa membagi waktu makan menjadi tiga kali saat puasa yaitu saat berbuka puasa, setelah salat Tarawih atau sebelum tidur, dan saat sahur. Bagilah asupan kalori Anda ke dalam tiga waktu makan tersebut. Sebagai contoh, asupan total kalori Anda per hari yakni kalori, maka Anda bisa membaginya menjadi 500 – 600 kalori saat sahur, 400 – 500 kalori saat buka puasa, serta 500 – 600 kalori seusai salat Tarawih atau sebelum tidur. Menu takjil buka puasa Saat berbuka puasa, konsumsilah makanan yang cepat diserap oleh tubuh. Sehingga, energi tubuh yang hilang saat puasa cepat tergantikan, Anda tidak merasa lemas lagi. Makanan yang cepat diserap tubuh yaitu makanan berjenis karbohidrat sederhana, seperti makanan manis. Berikut contoh menu diet saat berbuka puasa. Contoh menu 1 teh manis dengan gula 1 sendok makan 37 kalori, 3 buah kurma 50 kalori, dan roti sandwich dengan daging asap dan keju 300 kalori. Contoh menu 2 sirup 3 sendok makan 111 kalori, 3 buah kurma 50 kalori, dan salad buah 250 gram 250 kalori. Menu makan setelah salat Tarawih Setelah salat Tarawih, Anda bisa makan besar. Namun ingat, Anda sebaiknya tidak langsung tidur setelah makan. Beri jeda waktu makan dan tidur lebih lama, setidaknya 2 – 3 jam. Hal ini bertujuan untuk memberi kesempatan bagi tubuh dalam mencerna makanan. Selain itu, tidur Anda juga tidak akan terganggu karena kekenyangan. Berikut contoh menu makan setelah salat Tarawih. Contoh menu 1 nasi 100 gram 175 kalori, tempe bacem 50 gram 80 kalori, ikan pindang 50 gram 100 kalori, tumis buncis, toge, dan tahu 200 gram 100 kalori, 1 buah apel 50 kalori. Contoh menu 2 nasi merah 100 gram 175 kalori, pepes tahu 100 gram 80 kalori, ayam panggang tanpa kulit 1 porsi 100 kalori, sayur bayam merah dan jagung 150 gram 120 kalori, ¾ buah mangga 50 kalori. Menu makan saat sahur Makanan yang Anda konsumsi saat sahur sebaiknya yang mengandung banyak serat dan protein. Nutrisi serat dan protein dapat membantu Anda kenyang lebih lama dan membantu mempertahankan energi, sehingga Anda tidak cepat lapar saat puasa. Berikut contoh menu diet saat puasa sewaktu sahur. Contoh menu 1 ayam panggang 1 porsi 100 kalori, scrambled egg dan tahu 155 kalori, bayam, brokoli dan jagung kukus 300 gram 190 kalori, salad buah 100 gram 100 kalori. Contoh menu 2 kentang rebus dengan kulitnya 1 buah 90 kalori, daging steak 60 gram 200 kalori, tumis buncis, wortel, dan jagung 300 gram 190 kalori, salad buah 100 gram 100 kalori. Masaklah makanan dengan minyak, gula, dan garam lebih sedikit supaya tidak menyumbang lebih banyak kalori. Agar lebih sehat, coba untuk menggunakan cara memasak dengan direbus, dikukus, dan dipanggang. Berikutpanduan Diet sambil Puasa bersama Nutrisi Herbalife : Menu Sahur ( + 170 Kal) 4 sdm Formula 1 Nutritional Shake Mix - rasa coklat 2 sdm Formula 3 Personalized Protein Powder 1/2 porsi buah (pisang / pepaya) 350 ml air dingin Blender semua komposisi tersebut dan bisa dicampur es batu. Blender kurang lebih sampai lembut.

Bulan Ramadan selalu jadi momen yang dipakai banyak orang untuk beribadah sekaligus menurunkan berat badan. Diet puasa ini memang bisa membantu menjaga berat badan tetap ideal. Namun, kamu harus hati-hat saat menjalankannya, ya. Alih-alih turun, berat badan kamu malah bisa naik drastis saat menjalankan ibadan puasa. Kalau tidak mau hal itu terjadi, cari tahu tips menjalankan diet puasa di bawah ini! Pada dasarnya, cara diet saat puasa sama dengan tips diet yang dilakukan sehari-hari di luar bulan tetap harus melakukan diet seimbang dengan mengonsumsi asupan karbohidrat kompleks, lemak, dan protein yang tepat saat sahur dan berbuka puasa. Jika hal sederhana tersebut tidak diperhatikan, impian menurunkan berat badan hanya berakhir menjadi angan-angan semata. Nah, untuk menghindari hal tersebut, berikut adalah tips diet saat puasa yang bisa Anda terapkan di bulan Ramadan ini. 1. Pilih makanan bergizi seimbang waktu sahur dan berbuka Salah satu tips diet saat puasa yang penting dilakukan adalah memenuhi asupan nutrisi tubuh dengan baik. Pastikan makanan sahur dan berbuka puasa memiliki nutrisi yang lengkap dan seimbang. Jadi, tidak hanya sekadar mengenakkan lidah. Caranya dengan memenuhi karbohidrat yang berasal dari gandum utuh, kentang, oatmeal, atau nasi merah sebagai sumber energi saat berpuasa. Tambahkan lemak sehat yang berasal dari daging merah tanpa lemak, ikan salmon, minyak zaitun, dan alpukat. Konsumsi juga makanan tinggi protein dari telur, tahu, tempe, ikan, ayam, dan lain sebagainya. Makanan tinggi protein dapat membantu menekan nafsu makan. ketika saatnya makan malam setelah berbuka puasa, kamu jadi tidak kalap dan makan berlebihan. Jangan lupa untuk mengonsumsi serat yang berasal dari sayuran hijau dan buah-buahan, seperti stroberi, raspberry, apel, pisang, jeruk, dan pepaya. Serat akan diserap dan dicerna oleh tubuh dalam waktu yang lebih lama. Dengan ini, Anda bisa merasa kenyang sepanjang hari dan mencegah timbulnya rasa lapar selama puasa. 2. Menghindari makan produk olahan Makanan olahan dan junk food memang biasanya terasa enak dan bikin ketagihan karena mengandung monosodium glutamat MSG, pemanis buatan, sodium, dan lemak. Inilah yang membuat kamu jadi mudah lapar lantaran sulit mengendalikan keinginan untuk makan makanan tersebut. Sebaiknya, pilihlah menu sahur dan berbuka puasa yang diolah sendiri sehingga dapat terjamin kandungan nutrisinya. Kamu bisa memasaknya dengan cara ditumis, direbus, dikukus, atau dipanggang. 3. Menghindari makanan atau minuman manis Minum minuman manis saat berbuka bisa menaikkan berat badan Sudah puasa rutin, tapi berat badan masih bikin prihatin. Mungkin alasannya kamu terlalu banyak mengonsumsi minuman manis saat buka puasa. Minuman dan minuman yang mengandung gula memang dapat mengisi ulang energi tubuh yang hilang seharian. Sayangnya, terlalu banyak mengonsumsi makanan dan minuman manis justru akan mengacaukan cara diet saat puasa yang sedang dilakukan. Makanan dan minuman manis tidak dapat mengurangi rasa lapar, sebaliknya Anda jadi ingin mengonsumsinya lebih banyak. Hal inilah yang dapat meningkatkan berat badan. Selain itu, saat berpuasa produksi insulin tubuh menurun. Padahal insulin berperan untuk mengubah gula menjadi sumber energi. Jika gula tidak diubah menjadi energi, tubuh akan menyimpannya dalam bentuk lemak. Sebagai solusinya, kamu bisa makan kurma saat berbuka puasa. Tak hanya sebagai sunnah berbuka puasa, kurma merupakan sumber gula yang baik dan kaya nutrisi, seperti serat yang tinggi, mangan, dan kalium. 4. Menghindari makanan berminyak Makan gorengan untuk berbuka juga dapat menaikkan berat badan Kata banyak orang, "gorengan jadi menu wajib pas buka puasa." Oke, puasa tahun ini tidak perlu lagi cari bukaan gorengan kalau mau menurunkan berat badan. Bilang saja "buka pakai air putih saja" kalau ditawari gorengan saat buka puasa Dietsaat puasa adalah waktu yang tepat karena makan yang hanya dibatasi sebanyak dua kali per hari yaitu waktu buka puasa dan sahur. Pola makan diet herbalife saat puasa. Amin 1Mengontrol nafsu makanlapar dengan shake protein. Vos produits Herbalife chez vous en 48h. Sudah mengonsumsinya dijamin puasa akan lancar dan tidak terkendala.

Pilih waktu olahraga yang sesuai dengan kondisi tubuh Anda: Pagi hari setelah sahur, 1,5 - 2 jam sebelum berbuka puasa dan setelah berbuka. TAHAP 1 Snack Manis Herbal Tea Concentrate TAHAP 2 Makan Lengkap Omega 3 (Herbalifeline) BERBUKA TAHAP 3 Shake PPP *OLAHRAGA Saat Sahur Saat Berbuka Bangun Tidur 8 GELAS

Agakmirip dengan puasa Ramadan ya, Guys? Tapi, buat para pemula yang ingin mencoba diet ini, dokter Iman menjelaskan ada pola yang lebih ringan, loh. "Ada juga pola IF yang makan hanya sekali dalam sehari dan ada juga pola yang selang sehari, yaitu sehari makan yang sangat rendah energi, dan sehari lagi makan biasa yang tentunya tidak
.
  • vz20ymbv33.pages.dev/34
  • vz20ymbv33.pages.dev/320
  • vz20ymbv33.pages.dev/36
  • vz20ymbv33.pages.dev/269
  • vz20ymbv33.pages.dev/220
  • vz20ymbv33.pages.dev/57
  • vz20ymbv33.pages.dev/92
  • vz20ymbv33.pages.dev/67
  • vz20ymbv33.pages.dev/189
  • pola makan diet herbalife saat puasa